Acara pembekalan dihadiri lengkap oleh jajaran dekanat, dosen pembimbing lapangan, serta alumni yang berbagi pengalaman. Materi yang disampaikan mencakup aspek krusial, mulai dari teknis penyusunan laporan, prosedur observasi, manajemen diri, hingga kode etik profesi.
Kaprodi: Pastikan Standar Profesionalisme dan Keilmuan Terimplementasi
Ketua Program Studi Psikologi Nanik Kholifah, S.Psi.,M.Si memberikan bekal teknis yang mendalam. Kaprodi menekankan bahwa PKN adalah tolok ukur implementasi kurikulum, di mana mahasiswa harus mampu menerjemahkan teori ke dalam praktik nyata.
"Praktik Kerja Nyata bukan sekadar magang. Ini adalah proses pembuktian bahwa Anda layak disebut sarjana psikologi. Pastikan setiap langkah kerja, mulai dari asesmen, intervensi, hingga pelaporan, sesuai dengan standar profesionalisme dan Kode Etik Psikologi yang kita pelajari," tegas Kaprodi.
Kaprodi juga mengingatkan tentang target pencapaian akademik spesifik yang harus diselesaikan, termasuk dokumentasi yang detail dan komunikasi efektif dengan Dosen Pembimbing Lapangan.
Pesan Kunci Dekan: Konsistensi Adalah Kunci Keberhasilan Jangka Panjang
Puncak acara ditandai dengan sambutan dari Dekan Fakultas Psikologi, yang menyampaikan pesan inspiratif sekaligus peringatan penting mengenai mentalitas selama praktik.
"Jagalah semangat ini. Jangan sampai semangat Anda hanya 'menggebu di awal saja lalu menghilang' di tengah perjalanan," pesan Dekan dengan penuh penekanan.
Beliau menjelaskan bahwa konsistensi, integritas, dan ketahanan mental adalah bekal terpenting di dunia kerja. Dekan berharap mahasiswa dapat menjadikan PKN sebagai ajang untuk membangun citra positif diri dan almamater, serta menunjukkan bahwa lulusan Fakultas Psikologi adalah individu yang tangguh, adaptif, dan berkomitmen tinggi dari awal hingga akhir.
Kegiatan pembekalan diakhiri dengan sesi pembagian kelompok dan pelepasan simbolis, menandai kesiapan mahasiswa untuk memulai perjalanan PKN mereka di bulan Oktober 2025.