Pasuruan – Ketua Program Studi Psikologi Universitas Yudharta Pasuruan menjadi sorotan publik setelah pernyataannya mengenai dampak game online, termasuk Roblox, dimuat dalam media daring Radar Bromo. Dalam artikel tersebut, ia mengingatkan masyarakat bahwa penggunaan game digital tanpa pengawasan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental anak dan remaja.
“Game online memang bisa menjadi sarana hiburan dan melatih kreativitas. Namun, jika dimainkan tanpa kontrol, risiko gangguan konsentrasi, perilaku impulsif, hingga penurunan interaksi sosial akan semakin besar,” jelasnya.
Pernyataan lengkap tersebut dapat dibaca pada berita Radar Bromo berjudul “Ada Larangan Game Roblox, Begini Ancaman Kesehatan Mental di Balik Layar” melalui tautan berikut:
🔗 https://radarbromo.jawapos.com/kesehatan/1006410391/ada-larangan-game-roblox-begini-ancaman-kesehatan-mental-di-balik-layar
Universitas Yudharta Pasuruan berharap, publikasi ini dapat menjadi pengingat bagi orang tua dan pendidik untuk mengawasi penggunaan game online serta membangun pola komunikasi yang sehat di keluarga.
.JPG)
